Materi Satuan Waktu Kelas 3 Sd
SD Pusaka merupakan salah satu SD yang telah menerapkan Pembelajaran Kelas Rangkap (PKR) selama hampir 1 tahun, karena kekurangan guru. Pak Agus diberikan tugas untuk mengajar kelas rangkap tersebut. Pak Agus harus mengajar 2 kelas sekaligus, yaitu dengan mata pelajaran yang berbeda dalam satu waktu. Kelas dan mata pelajaran yang diajarkan oleh Pak Agus adalah kelas 2 dan kelas 3 dengan mata pelajaran IPS (Dokumen Diri dan Keluarga) untuk kelas 2, IPA (Sifat Benda) untuk kelas 3. Jumlah siswa di kelas 2 sebanyak 24 orang, dan kelas 3 berjumlah 25 orang. Berikut contoh langkah kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Pak Agus: Pada kegiatan pendahuluan, Pak Agus membuka kelas dengan menggabungkan kedua kelas di emperan sekolah. Pak Agus memberikan pengantar dan pengarahan kepada siswa selama 20 17 menit. Pada kegiatan inti, Pak Agus mulal menjelaskan kelas 2 untuk materi tentang dokumen diri dan keluarga selama 20 menit, sementara itu kelas 3 menunggu Pak Agus tanpa melakukan apapun. Tetapi karena sejumlah siswa banyak yang belum paham, maka Pak Agus memperpanjang. waktu menjadi 30 menit. Setelah mengajar di kelas 2, dan memberikan tugas, Pak Agus pergi ke kelas 3 untuk mengajarkan materi IPA selama 20 menit, dan dilanjutkan dengan pemberian tugas di LKS. Sebenarnya masih banyak siswa yang belum paham, tetapi karena waktu untuk kegitan inti sudah harus diakhiri, maka Pak Agus mengakhiri pembelajaran untuk kedua kelas. Pada kegiatan penutup, Pak Agus kembali ke kelas 2 untuk menjelaskan tugas berupa pekerjaan rumah, sekaligus menutup pelajaran untuk kelas 3 selama 10 menit. Selanjutnya Pak Agus pergi ke kelas 3 untuk menjelaskan tugas selama 10 menit. Pertanyaan: a. Dengan memperhatikan pelaksanaan PKR pada ketiga kelas, sudah efektifkah pelaksanaan PKR yang dilakukan oleh Pak Agus? Berilah alasan Anda dengan mengaitkannya pada salah satu model PKR yang ada. b. Berdasarkan langkah ketiga kegiatan pembelajaran (pendahuluan, inti, penutup), analisalah kelemahan dari setiap langkah pembelajaran tersebut, dengan mengaitkannya pada petunjuk salah satu model PKR.
1. SD Pusaka merupakan salah satu SD yang telah menerapkan Pembelajaran Kelas Rangkap (PKR) selama hampir 1 tahun, karena kekurangan guru. Pak Agus diberikan tugas untuk mengajar kelas rangkap tersebut. Pak Agus harus mengajar 2 kelas sekaligus, yaitu dengan mata pelajaran yang berbeda dalam satu waktu. Kelas dan mata pelajaran yang diajarkan oleh Pak Agus adalah kelas 2 dan kelas 3 dengan mata pelajaran IPS (Dokumen Diri dan Keluarga) untuk kelas 2, IPA (Sifat Benda) untuk kelas 3. Jumlah siswa di kelas 2 sebanyak 24 orang, dan kelas 3 berjumlah 25 orang. Berikut contoh langkah kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Pak Agus: Pada kegiatan pendahuluan, Pak Agus membuka kelas dengan menggabungkan kedua kelas di emperan sekolah. Pak Agus memberikan pengantar dan pengarahan kepada siswa selama 20 17 menit. Pada kegiatan inti, Pak Agus mulal menjelaskan kelas 2 untuk materi tentang dokumen diri dan keluarga selama 20 menit, sementara itu kelas 3 menunggu Pak Agus tanpa melakukan apapun. Tetapi karena sejumlah siswa banyak yang belum paham, maka Pak Agus memperpanjang. waktu menjadi 30 menit. Setelah mengajar di kelas 2, dan memberikan tugas, Pak Agus pergi ke kelas 3 untuk mengajarkan materi IPA selama 20 menit, dan dilanjutkan dengan pemberian tugas di LKS. Sebenarnya masih banyak siswa yang belum paham, tetapi karena waktu untuk kegitan inti sudah harus diakhiri, maka Pak Agus mengakhiri pembelajaran untuk kedua kelas. Pada kegiatan penutup, Pak Agus kembali ke kelas 2 untuk menjelaskan tugas berupa pekerjaan rumah, sekaligus menutup pelajaran untuk kelas 3 selama 10 menit. Selanjutnya Pak Agus pergi ke kelas 3 untuk menjelaskan tugas selama 10 menit. Pertanyaan: a. Dengan memperhatikan pelaksanaan PKR pada ketiga kelas, sudah efektifkah pelaksanaan PKR yang dilakukan oleh Pak Agus? Berilah alasan Anda dengan mengaitkannya pada salah satu model PKR yang ada. b. Berdasarkan langkah ketiga kegiatan pembelajaran (pendahuluan, inti, penutup), analisalah kelemahan dari setiap langkah pembelajaran tersebut, dengan mengaitkannya pada petunjuk salah satu model PKR.
Jawaban:
a. kurang efektif. Karena, ketika Pak Agus menjelaskan materi kepada kelas 2 SD beliau menjelaskan secara terburu-buru. Beliau tidak memikirkan kepada murid yang masih belum paham terhadap materi yang dijelaskan oleh beliau. Kemudian, Pak Agus langsung bergegas untuk mengajar di kelas 3.
b. Kelemahan dari pendahuluan: pada saat melakukan pembukaan kegiatan belajar mengajar seharusnya jangan disatukan.
-Kelemahan dari inti: pak Agus menjelaskan materi kepada murid kelas 2 dengan terburu-buru tanpa memperhatikan apakah murid-muridnya sudah paham atau belum tentang materi yang sudah ia jelaskan. Dan beliau juga tidak menyuruh murid kelas 3 untuk belajar sendiri terlebih dahulu ketika, beliau masih mengajar di kelas 2. Perilaku Pak Agus tersebut dapat menyita waktu belajar murid.
-Kelemahan dari penutup: Pada saat mengajar di kelas 3 pak Agus hanya membahas tugas yang sudah ia berikan kepada muridnya, namun beliau tidak mengakhiri kegiatan proses belajar mengajar
2. SD Pusaka merupakan salah satu SD yang telah menerapkan Pembelajaran Kelas Rangkap (PKR) selama hampir 1 tahun, karena kekurangan guru. Pak Agus diberikan tugas untuk mengajar kelas rangkap tersebut. Pak Agus harus mengajar 2 kelas sekaligus, yaitu dengan mata pelajaran yang berbeda dalam satu waktu. Kelas dan mata pelajaran yang diajarkan oleh Pak Agus adalah kelas 2 dan kelas 3 dengan mata pelajaran IPS (Dokumen Diri dan Keluarga) untuk kelas 2, IPA (Sifat Benda) untuk kelas 3. Jumlah siswa di kelas 2 sebanyak 24 orang, dan kelas 3 berjumlah 25 orang. Berikut contoh langkah kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Pak Agus: Pada kegiatan pendahuluan, Pak Agus membuka kelas dengan menggabungkan kedua kelas di emperan sekolah. Pak Agus memberikan pengantar dan pengarahan kepada siswa selama 20 menit. Pada kegiatan inti, Pak Agus mulai menjelaskan kelas 2 untuk materi tentang dokumen diri dan keluarga selama 20 menit, sementara itu kelas 3 menunggu Pak Agus tanpa melakukan apapun. Tetapi karena sejumlah siswa banyak yang belum paham, maka Pak Agus memperpanjang waktu menjadi 30 menit. Setelah mengajar di kelas 2, dan memberikan tugas, Pak Agus pergi ke kelas 3 untuk mengajarkan materi IPA selama 20 menit, dan dilanjutkan dengan pemberian tugas di LKS. Sebenarnya masih banyak siswa yang belum paham, tetapi karena waktu untuk kegitan inti sudah harus diakhiri, maka Pak Agus mengakhiri pembelajaran untuk kedua kelas. Pada kegiatan penutup, Pak Agus kembali ke kelas 2 untuk menjelaskan tugas berupa pekerjaan rumah, sekaligus menutup pelajaran untuk kelas 3 selama 10 menit. Selanjutnya Pak Agus pergi ke kelas 3 untuk menjelaskan tugas selama 10 menit. Pertanyaan: a. Dengan memperhatikan pelaksanaan PKR pada ketiga kelas, sudah efektifkah pelaksanaan PKR yang dilakukan oleh Pak Agus? Berilah alasan Anda dengan mengaitkannya pada salah satu model PKR yang ada. b. Berdasarkan langkah ketiga kegiatan pembelajaran (pendahuluan, inti, penutup), analisalah kelemahan dari setiap langkah pembelajaran tersebut, dengan mengaitkannya pada petunjuk salah satu model PKR.
A. PKR yang dilaksanakan oleh Pak Agus tidak efektif jika kita kaitkan dengan salah satu model PKR. Model PKR yang dilakukan oleh Pak Agus merupakan Model PKR 222. Artinya, model PKR dengan subjek 2 kelas berbeda mata pelajaran.
B. Kelemahan tiap langkah PKR yang dilakukan Pak Agus, yaitu:
Pada bagian pendahuluan, Pak Agus dengan waktu 20' pengantar dan pengarahan sebaiknya membagikan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh kedua kelas tersebut dalam waktu bersamaan agar ketika Pak Agus menjelaskan materi pada kelas 2, kelas 3 juga beraktivitas.Pada bagian inti, sebaiknya Pak Agus mengatur kembali bobot materi yang akan disampaikan karena memperhitungkan jumlah siswa yang banyak tidak mungkin semua akan paham dengan materi yang disampaikan dengam waktu yang hanya 20'.Pada bagian penutup, Pak Agus sebaiknya melakukan kegiatan penutup step by step per kelas agar tidak terkesan balik-balik hanya untuk menjelaskan tugas.Penjelasan:
Dalam PKR (Pembelajaran Kelas Rangkap) kita kenal 3 model, yaitu:
Model PKR 221. Pada kegiatan pendahuluan, lebih kurang 10 menit pertama, guru memberikan pengantar dan pengarahan dalam satu ruangan. Gunakan dua papan tulis atau satu papan tulis dibagi dua. Tuliskan topik dan hasil belajar yang diharapkan dari kelas 5 dan kelas 6. Ikuti langkah-langkah untuk masing-masing kelas yang akan ditempuh selama pertemuan. Pada kegiatan inti 1,2,3 lebih kurang 60 menit, terapkan aneka metode yang sesuai dengan tujuan untuk masing-masing kelas. Selama kegiatan berlangsung adakan pemantapan, bimbingan, balikan sesuai dengan keperluan. Gunakan keterampilan dasar mengajar yang sesuai. Pada kegiatan penutup lebih kurang 10 menit terakhir, berdirilah di depan kelas menghadapi kedua kelas untuk mengadakan reviuw atas materi dan kegiatan yang baru berlaku. Berikan komentar dan penguatan sesuai keperluan. Kemudian berikan tindak lanjut berupa tugas atau apa saja sebagai bahan untuk pertemuan berikutnya atau mungkin untuk hari berikutnya.Model PKR 222. Pada kegiatan pendahuluan lebih kurang 10 menit pertama, satukan murid kelas V dan kelas VI dalam satu ruangan yang tempat duduknya mencukupi. Berikan pengantar dan pengarahan umum seperti dilakukan pada model PKR 221. Bila tidak mungkin bisa menyatukan murid dalam satu ruangan, gunakan halaman/teras, dan bila tidak mungkin lagi murid tetap di ruang masing-masing tetapi guru berada di pintu yang menghubungkan antara dua kelas. Pada kegiatan inti lebih kurang 60 menit berikutnya, terapkan aneka metode yang sesuai untuk masing-masing kelas. Yang perlu diperhatiakn adalah jangan sampai pada saat guru sedang menghadapi kelas yang satu, kelas yang lain tidak ada kegiatan sehingga murid ribut. Atur kepindahan guru dari ruang ke ruang secara seimbang, artinya jangan banyak menggunakan waktu di satu ruang. Ada saat dimana guru harus berdiri di pintu penghubung. Pada kegiatan penutup lebih kurang 10 menit terakhir berdirilah di pintu penghubung menghadapi kedua kelas untuk mengadakan reviuw umum mengenai materi dan kegiatan belajar yang baru berlaku. Berikan komentar dan penguatan sesuai dengan keperluan. Setelah itu berikan tindak lanjut berupa tugas untuk masing-masing kelas, kemudian persiapan untuk jam pelajaran. Model PKR 333. Pada kegiatan pendahuluan lebih kurang 10 menit pertama, kumpulkan semua murid kelas 4, 5,dan 6 dalam satu ruangan yang memiliki tempat duduk yang cukup. Berikan pengantar dan pengarahan umum. Bila tidak mungkin menyatukan murid dalam satu ruangan, dapat mencari tempat di luar ruangan misalnya di halaman sekolah atau taman sambil berdiri atau duduk. Berikan pengantar atau pengarahan umum yang berisi prosedur kegiatan belajar yang akan dilakukan oleh semua murid. Pada kegiatan inti lebih kurang 60 menit, terapkan berbagai metode yang cocok dengan memanfaatkan sumber belajar yang tersedia. Penggunaan lembar kerja siswa sangat dianjurkan terutama pada kegiatan belajar murid yang bersifat mandiri. Dengan demikian kegiatan belajar murid tidak banyak tergantung pada kehadiran guru di muka kelas atau tempat belajar. Tingkatkan kadar kemandirian belajar murid. Proses saling membimbing antar tutor sangat dianjurkan. Guru selalu memanfaatkan kegiatan murid dan untuk ini guru berada diantara masing-masing kelompok. Pada kegiatan penutup lebih kurang 10 menit terakhir, guru harus berada diantara masing-masing kelompok atau kelas untuk mengadakan review umum tentang kegiatan belajar yang telah dilakukan murid. Berikan komentar dan penguatan sesuai keperluan. Selanjutnya berikan tindak lanjut berupa tugas untuk masingmasing kelas. Kemukakan hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk kegiatan pembelajaran berikutnya.Pelajari Lebih Lanjut:
Materi terkait Komponen PKR dapat diakses pada link https://brainly.co.id/tugas/37179545Materi terkait Pengertian dan Jenis PKR dapat diakses pada link https://brainly.co.id/tugas/28604781Materi terkait Kelas Rangkap 221 dan 222 dapat diakses pada link https://brainly.co.id/tugas/35009493#BelajarBersamaBrainly
3. koItulaCara 2Jumlah jarak yang ditempuh oleh Dhika dan Diar adalah menempuh jarak 100km/jam. Karenaken5. Kamujarak yang ditempuh 300 km, maka waktu yang diperlukan (300 : 100) jam = 3 jam. Jadimereka berpapasan setelah menempuh perjalanan selama 3 jam yaitu pukul 10.00Kamua.Sa3. RangkumanSatuan kecepatan yang biasa digunakan km/jam, m/detik, dan cm/detik.jarak tempuh perjalananKecepatanwaktu perjalananSatauV1s=vxtJarak = Kecepatan x Waktuatauatauta1Waktu= jarak tempuh perjalanankecepatanV4. Tugas1. Pada kegiatan pembelajaran ini kamu akan berlatih menentukan perbadingankecepatan, jarak dan waktu.2. Perhatikan dan cermati kembali materi tentang cara menentukan perbandingankecepatan, jarak dan waktu.20Modul SKTB SD/MI Kelas Semester /
Jawaban:
gimana ini
Penjelasan dengan langkah-langkah:
per tanya gk ngerti
4. Ibu Amira merupakan salah satu guru SD Harum Jakarta Utara, pada tahun ajaran baru beliau menjadi salah satu panitia PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru). Seperti pada tahun sebelumnya jumlah pendaftar melebihi kuota yang dibutuhkan sekolah. Dengan mengacu kebijakan pemerintah daerah, sekolah ibu Amira melaksanakan sejumlah tes untuk memilih siswa sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Terkumpullah 70 orang siswa yang pada implementasinya dibagi menjadi 2 kelas. Ibu Amira diberikan amanah untuk menjadi wali kelas dari salah satu kelas tersebut. Selama menjalankan tanggung jawabanya sebagai seorang guru, Ibu Amira selain memberikan materi pembelajaran beliau pun melakukan serangkaian evaluasi kepada siswanya baik di awal maupun akhir pembelajaran. Berdasarkan paparan kasus tersebut: a. Berikan uraian mengenai jenis dan fungsi tes yang dilakukan oleh sekolah Harum pada saat PPDB berlangsung. Lengkapi degan contoh! b. Jelaskan jenis dan fungsi evaluasi yang dilaksanakan oleh ibu Amira pada awal dan akhir pembelajaran. Kapan waktu implementasi kedua evaluasi tersebut. Kemudian bagaimana menjadikan evaluasi tersebut bersifat pararel! c. Lakukanlah analisa terhadap hasil tes formatif mata pelajaran Bahasa Indonesia berikut: Nama Nomor Soal Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Siswa 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 8 Siswa 2 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 7 Siswa 3 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 8 Siswa 4 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 7 Siswa 5 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 8 Siswa 6 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 8 Siswa 7 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9 Siswa 8 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 7 Siswa 9 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 6 Siswa 10 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 4 Jumlah 4 10 2 10 7 8 8 6 9 8 72
Jawaban:
fiks yang tanya soal ini mahasiswa ut pgsd
5. Ibu Amira merupakan salah satu guru SD Harum Jakarta Utara, pada tahun ajaran baru beliau menjadi salah satu panitia PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru). Seperti pada tahun sebelumnya jumlah pendaftar melebihi kuota yang dibutuhkan sekolah. Dengan mengacu kebijakan pemerintah daerah, sekolah ibu Amira melaksanakan sejumlah tes untuk memilih siswa sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Terkumpullah 70 orang siswa yang pada implementasinya dibagi menjadi 2 kelas. Ibu Amira diberikan amanah untuk menjadi wali kelas dari salah satu kelas tersebut. Selama menjalankan tanggung jawabanya sebagai seorang guru, Ibu Amira selain memberikan materi pembelajaran beliau pun melakukan serangkaian evaluasi kepada siswanya baik di awal maupun akhir pembelajaran. Berdasarkan paparan kasus tersebut:a. Berikan uraian mengenai jenis dan fungsi tes yang dilakukan oleh sekolah Harum pada saat PPDB berlangsung. Lengkapi degan contoh!b. Jelaskan jenis dan fungsi evaluasi yang dilaksanakan oleh ibu Amira pada awal dan akhir pembelajaran. Kapan waktu implementasi kedua evaluasi tersebut. Kemudian bagaimana menjadikan evaluasi tersebut bersifat pararel!c. Lakukanlah analisa terhadap hasil tes formatif mata pelajaran Bahasa Indonesia berikut:Nama Nomor Soal Jumlah1 2 3 4 5 6 7 8 9 10Siswa 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 8Siswa 2 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 7Siswa 3 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 8Siswa 4 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 7Siswa 5 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 8Siswa 6 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 8Siswa 7 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9Siswa 8 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 7Siswa 9 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 6Siswa 10 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 4Jumlah 4 10 2 10 7 8 8 6 9 8 72tolong dibantu kk mau dikumpulkan
Jawaban:
di persingkat dong soalnya
6. Ibu Amira merupakan salah satu guru SD Harum Jakarta Utara, pada tahun ajaran baru beliau menjadi salah satu panitia PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru). Seperti pada tahun sebelumnya jumlah pendaftar melebihi kuota yang dibutuhkan sekolah. Dengan mengacu kebijakan pemerintah daerah, sekolah ibu Amira melaksanakan sejumlah tes untuk memilih siswa sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Terkumpullah 70 orang siswa yang pada implementasinya dibagi menjadi 2 kelas. Ibu Amira diberikan amanah untuk menjadi wali kelas dari salah satu kelas tersebut. Selama menjalankan tanggung jawabanya sebagai seorang guru, Ibu Amira selain memberikan materi pembelajaran beliau pun melakukan serangkaian evaluasi kepada siswanya baik di awal maupun akhir pembelajaran. Berdasarkan paparan kasus tersebut:a. Berikan uraian mengenai jenis dan fungsi tes yang dilakukan oleh sekolah Harum pada saat PPDB berlangsung. Lengkapi degan contoh!b. Jelaskan jenis dan fungsi evaluasi yang dilaksanakan oleh ibu Amira pada awal dan akhir pembelajaran. Kapan waktu implementasi kedua evaluasi tersebut. Kemudian bagaimana menjadikan evaluasi tersebut bersifat pararel!c. Lakukanlah analisa terhadap hasil tes formatif mata pelajaran Bahasa Indonesia berikut:Nama Nomor Soal Jumlah1 2 3 4 5 6 7 8 9 10Siswa 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 8Siswa 2 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 7Siswa 3 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 8Siswa 4 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 7Siswa 5 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 8Siswa 6 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 8Siswa 7 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9Siswa 8 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 7Siswa 9 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 6Siswa 10 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 4Jumlah 4 10 2 10 7 8 8 6 9 8 72
Jawaban:
Penjelasan:
Jawaban ada pada modul
7. No.25SoalIbu Amira merupakan salah satu guru SD Harum Jakarta Utara, pada tahun ajaran baru beliaumenjadi salah satu panitia PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru). Seperti pada tahunsebelumnya jumlah pendaftar melebihi kuota yang dibutuhkan sekolah Dengan mengacukebijakan pemerintah daerah, sekolah ibu Amira melaksanakan sejumlah tes untuk memilihsiswa sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Terkumpullah 70 orang siswa yang padaimplementasinya dibagi menjadi 2 kelas. Ibu Amira diberikan amanah untuk menjadi wali kelasdari salah satu kelas tersebut. Selama menjalankan tanggung jawabanya sebagai seorangguru, Ibu Amira selain memberikan materi pembelajaran beliau pun melakukan serangkaianevaluasi kepada siswanya baik di awal maupun akhir pembelajaran. Berdasarkan paparankasus tersebutBerikan uraian mengenai jenis dan fungsi tes yang dilakukan oleh sekolah Harum padasaat PPDB berlangsung. Lengkapi degan contoh!b. Jelaskan jenis dan fungsi evaluasi yang dilaksanakan oleh ibu Amira pada awal dan akhirpembelajaran. Kapan waktu implementasi kedua evaluasi tersebut. Kemudian bagaimanamenjadikan evaluasi tersebut bersifat pararel!C с Lakukanlah analisa terhadap hasil tes formatif mata pelajaran Bahasa Indonesia benkut&NamaJumlahSiswa 1Siswa 2Siswa 3Siswa 4Siswa 5Siswa 6Siswa 7Siswa 8Siswa 3Siswa 10Jumlah110000111002.111111111110300000110002.4111111111110Nomor Soal5 6 71 0 11 1 11 1 11 1 11 1 11 1 01 1 00 1 10 1 10 0 17 8 8810101010116.911111111109101111111100887878897672
Jawaban:
ga tau maaf ya
Penjelasan:
aku ga tau sumpah ga ngerti
Penjelasan:
maksud nya?
maaf ya saya tidak tau ^^
8. Ibu Amira merupakan salah satu guru SD Harum Jakarta Utara, pada tahun ajaran baru beliau menjadi salah satu panitia PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru). Seperti pada tahun sebelumnya jumlah pendaftar melebihi kuota yang dibutuhkan sekolah. Dengan mengacu kebijakan pemerintah daerah, sekolah ibu Amira melaksanakan sejumlah tes untuk memilih siswa sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Terkumpullah 70 orang siswa yang pada implementasinya dibagi menjadi 2 kelas. Ibu Amira diberikan amanah untuk menjadi wali kelas dari salah satu kelas tersebut. Selama menjalankan tanggung jawabanya sebagai seorang guru, Ibu Amira selain memberikan materi pembelajaran beliau pun melakukan serangkaian evaluasi kepada siswanya baik di awal maupun akhir pembelajaran. Berdasarkan paparan kasus tersebut: a. Berikan uraian mengenai jenis dan fungsi tes yang dilakukan oleh sekolah Harum pada saat PPDB berlangsung. Lengkapi degan contoh! b. Jelaskan jenis dan fungsi evaluasi yang dilaksanakan oleh ibu Amira pada awal dan akhir pembelajaran. Kapan waktu implementasi kedua evaluasi tersebut. Kemudian bagaimana menjadikan evaluasi tersebut bersifat pararel! c. Lakukanlah analisa terhadap hasil tes formatif mata pelajaran Bahasa Indonesia berikut: Nama Nomor Soal Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Siswa 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 8 Siswa 2 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 7 Siswa 3 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 8 Siswa 4 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 7 Siswa 5 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 8 Siswa 6 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 8 Siswa 7 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9 Siswa 8 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 7 Siswa 9 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 6 Siswa 10 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 4 Jumlah 4 10 2 10 7 8 8 6 9 8 72 25 2.
Jawaban:
123456789011121314151617181920
9. 2. Setiap hari banyak orang memanfaatkansinar matahari untuk menjemurbaju, mengeringkan ikan, dan jugadimanfaatkan sebagai sumber listrik,Namun, walaupun sinar mataharidimanfaatkan oleh banyak orang di bumi,ia tidak akan habis. Hal ini karena sinarmateri dikategorikan sumber daya alamHOTSa dapat diperbaruib. hayatic. tidak dapat diperbaruid energi3. Perhatikan benda-benda berikut!(1) Batu bara.(2) Emas.(3) Nikel.(4) Aspal.Benda-benda tersebut yang termasukkategori bahan logam adalah nomorHOTSa. (1) dan (2) C. (3) dan (4)b. (2) dan (3) d. (1) dan (4)4. Sumber daya alam berupa benda matidan bisa didapatkan secara langsungdari alam disebut sumber daya ....a materiC. ruangb. energid. waktu5. Air ketika musim kemarau keberadaannyasangat sulit ditemukan, tetapi ketikamusim hujan sangat berlimpah. Halini merupakan salah satu contoh darisumber daya alam ....a. materiruangb. energi d. waktu6. Perhatikan contoh-contoh sumber dayaalam berikut!(1) Rotan.(2) Damar.(3) Terumbu karang.(4) Rumput laut.Sumber daya di atas, yang tergolongsumber daya akuatik ditunjukkan dengannomor .... HOTSa. (1) dan (2) c. (3) dan (4)b. (2) dan (3) d. (1) dan (4)7. Kilang minyak mengolah minyak bumimenjadi ....a minyak goreng dan bahan bakarb. bahan bakar dan minyak pelumasc. minyak pelumas dan bahanbangunand. bahan bangunan dan minyakgoreng8. Perhatikan hasil pengolahan berikut!(1) Aspal. (3) Nikel,(2) Paraffin. (4) Platina.Hasil dari pengolahan minyak bumiadalah nomor ....a. (1) dan (2) C. (3) dan (4)b. (2) dan (3) d. (1) dan (4)9. Di dalam sungai hidup biota air sepertiudang dan ikan. Hal ini menunjukkanpemanfaatan sungai adalah ....a. sebagai sarana transportasib. penyedia sumber protein hewanic. mengairi pertaniand. sumber penghidupan masyarakat10. Banyak petani yang memanfaatkanaliran sungai untuk mengairi sawahmereka agar tidak kekeringan selamamusim kemarau. Hal ini merupakanpemanfaatan sungai untuk ....a. sebagai sarana transportasib. penyedia sumber protein hewanic. mengairi pertaniand. sumber penghidupan masyarakat11. Danau Toba, Situ Patenggang Jabarmerupakan waduk atau danau yangdapat dimanfaatkan sebagai ....a. pengairan sawahb. tempat rekreasic. sebagai PLTAd. sarana transportasi12. Setiap hari Udin berjemur untukmendapatkan vitamin E bagi tubuhnya.Udin sedang memanfaatkan sumberdaya dari ....a. lautc. sinar mataharib. sungai d. tanah13. Perhatikan hal-hal berikut!(1) Memberikan vitamin E bagi tubuh.(2) Membantu proses fotosintesis bagitumbuhan.(3) Sumber protein hewani.(4) Sebagai sumber kehidupan.C.23Semester GasalIlmu Pengetahuan Sosial Kelas 4 SD/MITOLONG JAWAB SEMUA
Jawaban:
sumber daya akam yg dapat di pebaharui
10. 1.salah satu hak yang didapatkan sebagai warga negara adalaha. membayar pajak tepat waktub. menjaga kelestarian lingkunganc. menaati peraturan lalu lintasd. menikmati fasilitas pelayanan umum2.salah satu bentuk kewajiban warga masyarakat adalaha. hidup tenang dan damaib. bebas memilih, memeluk, dan menjalankan agama yang dipilihnyac. menjaga kebersihan lingkungand. berpendapat dan berorganisasi3.hal berikut yang harus menjadi syarat keputusan bersama adalaha. keputusan menguntungkan satu pihakb. keputusan merupakan urusan ketua organisasic. keputusan menampung pendapat semua anggotad. keputusan merugikan anggota4.betikut bukan contoh perilaku bertanggung jawab di sekolah adalaha. masuk kelas tepat waktub. belajar dengan sungguh"c. menjalankan piket kelasd. pergi ke kantin pada jam pelajaran5.budi adalah siswa kelas v SD cemara. saat pergantian jam pelajaran, papan tulis di kelas budi masih penuh dengan tulisan materi sebelum nya. sikap budi yg tepat adalaha. menunggu guru menghapus papan tulisb. menyuruh teman untuk menghapus papan tulisc. menghapus papan tulis saat diminta Bu gurud. segera menghapus tulisan di papan tilis1.Apa yang dimaksud dengan keputusan2.warga desa Waru sedang melakukan musyawarah untuk memutuskan besarnya iuran kebersihan setiap bulan akan tetapi musyawarah yang dilakukan tidak mencapai mufakat Jelaskan hal yang harus dilakukan oleh ketua musyawarah 3.Apa yang dimaksud dengan mufakat 4.Bagaimana sebaiknya sikap kita dalam mengikuti musyawarah 5.Apa manfaat dari gotong royong kk mohon di jawab ya siapa yg menjawab akan aku follow
Jawaban:
1. D. menikmati fasilitas pelayanan umum
2. C. menjaga kebersihan lingkungan
3. B. keputusan merupakan urusan ketua organisasi
4. D. pergi ke kantin pada jam pelajaran
5. B. menyuruh teman untuk menghapus papan tulis
1. Keputusan adalah suatu reaksi terhadap beberapa solusi alternatif yang dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan- kemungkinan dari alternatif tersebut bersama konsekuensinya. Setiap keputusan akan membuat pilihan terakhir, dapat berupa tindakan atau opini.
2. ketua musyawarah harus melakukan cara yang lain seperti besar iuran dikurangi dari yang awal dan dilakukan voting kembali. Jelaskan kembali arti pentingnya iuran kebersihan bagi masyarakat, agar masyarakat yg tidak setuju menjadi paham. Turunkan besaran iuran hingga batas minimal sehingga cukup untuk aktifitas kebersihan tetapi tidak memberatkan bagi masyarakat. jika kedua hal tsb tidak mencapai mufakat, maka dilakukan voting. Dimana kesepakatan terbanyak itu yg diambil, dan semua sepakat menyetujui hasil voting tsb.
3. Mufakat adalah persetujuan bulat. Keputusan yang diambil secara musyawarah mufakat dapat memuaskan semua pihak. Selain itu tidak akan menimbulkan persoalan, karena semua anggota telah menyetujui secara bulat.
4. Menghargai dan menghormati setiap anggota musyawarah dengan tidak membeda-bedakan karena latar belakangnya, seperti agama, suku, budaya, atau bahasa. Tidak memaksakan pendapat pribadi kepada orang lain dan saling menghargai pendapat setiap orang dalam musyawarah.
5. Tujuan Gotong Royong
Menciptakan iklim sosial yang bisa menciptakan solusi atau memecahkan masalah secara bersama-sama. Memperkuat dan menjalin persaudaraan. Menumbuhkan sikap saling tolong menolong. Mempererat rasa persatuan.
Penjelasan:
terima kasih atas kunjungan Anda selamat populer
11. 2 Petunjuk : Baca dan cermati kasus pembelajaran IPA di bawah ini ! Pak Rahmat seorang guru kelas VI di SD Merdeka. Hari ini akan mengajar IPA pada topik Rangkaian Listrik Seri dan Rangkaian Listrik Paralel. Untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran agar berlangsung dengan baik, pada pertemuan sebelumnya Pak Rahmat telah menugaskan kepada para siswanya untuk mempersiapkan peralatan dan bahan yang diperlukan tiap kelompok karena dalam pembelajarannya beliau ingin menerapkan pendekatan induktif dengan metode eksperimen dan diskusi. Harapannya agar para siswa memperoleh pemahaman tentang konsep rangkaian listrik seri dan rangkaian listrik paralel lebih melekat pada pikirannya, terbiasa menyampaikan gagasan, juga mereka terampil mempraktekannya. Sebagai guru yang baik Pak Rahmat memulai pelajaran dengan menyampaikan salam, mengecek siswa yang tidak hadir saja agar tidak menyita waktu. Kemudian beliau menyampaikan tujuan pelajaran secara lisan, dan menuliskan materi ajar yang akan dipelajari di papan tulis dengan huruf kapital yang jelas. Kemudian Pak Rahmat menempelkan gambar rangkaian listrik sederhana, rangkaian listrik seri, dan rangkaian listrik paralel pada papan tulis yang telah dipersiapkan pada kertas manila sebelumnya, juga menuliskan dan menjelaskan perbedaan rangkaian listrik seri dan rangkaian listrik paralel secara rinci. Agar materi pelajaran tersebut dirasakan manfaatnya, maka Pak Rahmat menerangkan beberapa penggunaan rangkaian listrik seri dan rangkaian listrik paralel dalam kehidupan sehari-hari. Untuk lebih mengkonkritkan penjelasannya, Pak Rahmat juga mendemonstrasikan ketiga jenis rangkaian listrik tersebut dengan meminjam peralatan dan bahan dari dua kelompok. Sebagian besar siswa terkagum-kagum memperhatikan penampilan Pak Rahmat tetapi tidak seorangpun dari mereka yang menyalin gambar dan mencatat hasil pengamatannya, mereka hanya membuka-buka buku ajar IPA yang dipinjamnya dari perpustakaan. Sebagian kecil siswa menyalin gambar, mencatat pengamatannya, bahkan mempertanyakan mengapa ketika Pak Rahmat mendemonstrasikan rangkaian listrik nyala lampu begitu terang dan dengan sekejap bohlam yang dipakai selalu putus. Pak Rahmat tidak memberikan tanggapan, tetapi menyuruh siswa untuk mencobanya nanti pada tiap kelompok. Selama kegiatan kelompok berlangsung, para siswa sibuk melakukan praktek penyusunan rangkaian listrik, sebagian besar meniru apa yang dilakukan Pak Rahmat, tetapi nampak kebingungan tidak tahu apa yang harus diamati dan dicatatnya. Sementara sebagian kecil menunjukkan bentuk rangkaian secara kreatif, dan membuat catatan dengan lengkap. Sewaktu siswa melakukan percobaan, Pak Rahmat berkeliling menghampiri tiap kelompok, tetapi ia tidak bicara apa-apa, hanya manggut-manggut menunjukkan persetujuannya. Pada akhir pelajaran, Pak Rahmat mengajukan pertanyaan ke seluruh siswa, apa menurut kalian yang menjadi ciri khas rangkaian seri dan rangkaian paralel? Tujuh orang perwakilan kelompok memberikan jawabannya masih keliru, ia merasa kecewa. Kemudian kepada perwakilan kelompok yang dipandang memberikan jawaban tepat, ia minta menunjukkan percobaannya ke seluruh kelas, bagus... bagus... kata Pak Rahmat tanpa meminta penegasan mana yang rangkaian seri dan mana yang paralel. Sekian saja pelajaran IPA kali ini anak-anak, coba kalian di rumah masing-masing buat rangkaian listrik dengan menggunakan 3 pasang lempeng seng dengan paku besi, masing-masing tancapkan pada kentang, kemudian rangkai dan hubungkan dengan lampu kecil. Hasilnya nanti laporkan kepada Bapak pada pelajaran IPA yang akan datang. Pertanyaan: 1. Jika Anda memperhatikan kasus pembelajaran IPA di atas, tuliskan lima kelemahan utama pembelajaran yang disampaikan Pak Rahmat! 2. Jika Anda diminta memperbaiki pembelajaran IPA yang disampaikan Pak Rahmat, tuliskan satu rumusan masalah sesuai dengan pendekatan dan metode pembelajaran yang ingin dikembangkan Pak Rahmat! 3. Jika Anda yang akan mengajarkan topik tersebut di kelas yang sama, susunlah langkah-langkah pembelajaran yang akan Anda tempuh mulai dari membuka pelajaran, melaksanakan kegiatan inti, sampai dengan penutupan pelajaran. Untuk setiap langkah, uraikan secara jelas apa yang dilakukan oleh guru dan murid. Berikan alasan singkat untuk setiap langkah yang Anda cantumkan. Alasan tersebut dapat bersumber dari teori yang Anda kuasai atau dari pengalaman Anda sendiri sebagai guru. 25 10 65 Buku Panduan Tugas Akhir Program Program Sarjana FKIP Edisi ke-12 hal 104
Jawaban:
56 cm dan 45 dengan cara 13cm
12. pranko 3.4 dan 4,4Apa deJawat22JawatApik.Jawa4sptora i Materi PerntselajaranSebelumnya kamu sudah mempelajari bahwa bangsa Indonesia berhasil mengusiberdiri dari ribuan pulau dengan berbagai keberagaman namun bangsa Indonesia telaniapenjajah karena persatuan dan kesatuan yang kuat Walaupun Bangsa Indonesiamenjunjung tinggi persatuan dan kesatuan Bacalah teks di bawah ini.Bersatu dalam Perbedaanmeskipun mempunyai banyak perbedaan Bahkan orang menvebut mereka sebagai TigaFada Sinta dan Kristine sudah bersahabat sejak kelas tiga SD Mereka begitu dekatadalah tetangga Sinta berasal dan Bab Sinta dan keluarganya beragama Hinda SiniaDia dan keluarganya beragama Islam Selain sebagai teman sekelas Farida dan SintaSarangkai Sebab mereka memang tidak terpisahkan Farida berasal dari Jawa Tengahdan keluarganya pindah ke Jawa Tengah pada saat Sinta berusia 7 tahun Orang tuaparJa5ܕܢܪuntuk saling mengenal karena perbedaan yang ada di antara mereka. Namun, orang tuamereka mengajarkan untuk tidak saling membeda bedakan Sinta merasa malu karenaFanda juga mengenalkan Sinta pada teman-teman yang lainnya Mereka berangkat danpulang sekolah bersamaWaktu mereka duduk di kelas 3 ada siswa baru bernama Kristine Dia berasal danNusa Tenggara Timur Kristinesangat berbeda dengan mereka Kristine beragamaKatolik Waktu itu beberapa teman tidak mau bermain dengan Kristine Bahkan merekamenertawakan Kristine karena dia sangat berbeda dalam segala hal Hal itu membuatKristine menjadi sedih di hari pertamanya masuk ke sekolahbaru Namun Farida danSinta tidak merasa ragu untuk menjalin persahabatan dengan Kristine Farida dan Sintamenasihati teman-temannya supaya menghargai keberagaman IndonesiaSampai sekarang mereka sangat dekat. Mereka tidak pernah mempermasalahkanperbedaan di antara mereka Sepulang sekolah mereka belajar dan bermainbersama Mereka sudah seperti saudara Keluarga mereka juga saling mengenal
Jawaban:
binekatungalika
Penjelasan:
walaupun berbeda tapi tetap satu jua harus saling menghargai dan menghormati
Posting Komentar untuk "Materi Satuan Waktu Kelas 3 Sd"